Diet Sehat - Teh Hijau: Obat Pelangsing Herbal Tanpa Efek Samping - Melanjutkan artikel sebelumnya yang telah membahas Cara Menurunkan Berat Badan Dengan Menggunakan Obat Pelangsing Alami, dimana pada artikel tersebut telah dibahas sedikit tentang manfaat teh hijau untuk diet beserta resep cara membuat ramuan herbalnya. Pada artikel kali ini akan kita bahas secara lebih detai apa itu teh hijau, kandungan zat yang terkandung didalamnya, dan bagaimana cara yang paling tepat untuk menyeduh teh hijau beserta jadwal meminumnya saat kita menjalankan diet menurunkan berat badan.
Tentang teh hijau untuk diet
TEH hijau sudah dikenal merupakan salah satu minuman herbal yang banyak khasiat, di antaranya dapat membantu menurunkan berat badan sehingga baik untuk dijadikan minuman dalam diet.
Memang, tentang khasiat teh hijau untuk menurunkan berat badan masih menjadi perdebatan di kalangan para ahli kesehatan, tapi kenyataannya dalam beberapa kasus, minuman teh hijau secara rutin dapat memperlancar pencernaan dalam tubuh.
Kemampuan ini dikarenakan teh hijau mengandung antioksidan dengan kadar tinggi. Antioksidan ini sangat berguna untuk membantu tubuh dalam mempercepat metabolisme lemak, dan hasilnya akan dirasakan secara maksimal apabila Anda melakukan aktivitas olahraga yang cukup.
Studi baru yang dilakukan oleh tim ilmuwan di Anglia Ruskin University mengungkapkan bila dikombinasikan dengan olahraga, maka teh hijau dapat membantu meluruhkan lemak. Studi ini dipublikasikan dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition.
Kandungan zat nutrisi dalam teh hijau
Komponen aktif yang terkandung dalam teh, baik yang volatile maupun yang nonvolatile antara lain sebagai berikut.
1. polyphenols (10_25%)
2. methylxanthines
3. asam amino
4. peptida
5. komponen organik lain
6. tannic acids (9_20%)
7. vitamin C (150_250 mg%)
8. vitamin E (25_70 mg%)
9. vitamin K (300_500 IU/g)
10. ß-carotene (13_20%)
11. kalium (1795 mg%)
12. magnesium (192 mg%)
13. mangan (300_600 ug/ml)
14. fluor (0,1_4,2 mg/L)
15. zinc (5,4 mg%)
16. selenium (1,0_1,8 ppm%)
17. copper (0,01 mg%)
18. iron (33 mg%)
19. calcium (7 mg%)
20. caffein (45_50 mg%)
Batasan mengkonsumsi teh hijau
Apabila Anda mengonsumsinya lebih dari 10 cangkir per hari, teh hijau mungkin juga akan memicu sejumlah penyakit sehingga manfaat yang diperoleh menjadi tidak sebanding dengan risikonya.
Ada beberapa konsekuensi negatif dari minum terlalu banyak teh hijau. Kandungan tanin dalam teh hijau ataupun teh hitam dapat menurunkan kemampuan penyerapan asam folat, vitamin penting yang membantu menurunkan risiko cacat lahir.
Maka bagi Anda yang tengah hamil atau merencanakan kehamilan, sebaiknya mengurangi konsumsi teh hijau. Dua cangkir sehari cukup, atau bahkan tidak mengonsumsi sama sekali.
Teh hijau diketahui juga mengganggu penyerapan zat besi sehingga para pakar menyarankan untuk tidak mengonsumsi teh hijau langsung setelah makan.
Cara tepat minum teh untuk diet
Agar mendapatkan manfaat dari hobi Anda meminum teh, maka perhatikan beberapa hal ini:
Tentang teh hijau untuk diet
TEH hijau sudah dikenal merupakan salah satu minuman herbal yang banyak khasiat, di antaranya dapat membantu menurunkan berat badan sehingga baik untuk dijadikan minuman dalam diet.
Memang, tentang khasiat teh hijau untuk menurunkan berat badan masih menjadi perdebatan di kalangan para ahli kesehatan, tapi kenyataannya dalam beberapa kasus, minuman teh hijau secara rutin dapat memperlancar pencernaan dalam tubuh.
Kemampuan ini dikarenakan teh hijau mengandung antioksidan dengan kadar tinggi. Antioksidan ini sangat berguna untuk membantu tubuh dalam mempercepat metabolisme lemak, dan hasilnya akan dirasakan secara maksimal apabila Anda melakukan aktivitas olahraga yang cukup.
Studi baru yang dilakukan oleh tim ilmuwan di Anglia Ruskin University mengungkapkan bila dikombinasikan dengan olahraga, maka teh hijau dapat membantu meluruhkan lemak. Studi ini dipublikasikan dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition.
Kandungan zat nutrisi dalam teh hijau
Komponen aktif yang terkandung dalam teh, baik yang volatile maupun yang nonvolatile antara lain sebagai berikut.
1. polyphenols (10_25%)
2. methylxanthines3. asam amino
4. peptida
5. komponen organik lain
6. tannic acids (9_20%)
7. vitamin C (150_250 mg%)
8. vitamin E (25_70 mg%)
9. vitamin K (300_500 IU/g)
10. ß-carotene (13_20%)
11. kalium (1795 mg%)
12. magnesium (192 mg%)
13. mangan (300_600 ug/ml)
14. fluor (0,1_4,2 mg/L)
15. zinc (5,4 mg%)
16. selenium (1,0_1,8 ppm%)
17. copper (0,01 mg%)
18. iron (33 mg%)
19. calcium (7 mg%)
20. caffein (45_50 mg%)
Jadwal waktu terbaik minum teh hijau saat diet
Minum teh hijau saat pagi hari merupakan waktu paling bagus karena bisa meningkatkan stamina. Minum green tea harus pada saat perut tidak kosong, jadi harus makan sesuatu sebab kadar kafein sama antioksidannya sangat tinggi. selain di waktu pagi hari waktu yang paling tepat adalah saat sore hari. jika anda memiliki pengalaman tidak bisa tidur akibat minum teh sangat tidak dianjurkan minum teh dimalam hari.
Batasan mengkonsumsi teh hijau
Apabila Anda mengonsumsinya lebih dari 10 cangkir per hari, teh hijau mungkin juga akan memicu sejumlah penyakit sehingga manfaat yang diperoleh menjadi tidak sebanding dengan risikonya.
Ada beberapa konsekuensi negatif dari minum terlalu banyak teh hijau. Kandungan tanin dalam teh hijau ataupun teh hitam dapat menurunkan kemampuan penyerapan asam folat, vitamin penting yang membantu menurunkan risiko cacat lahir.
Maka bagi Anda yang tengah hamil atau merencanakan kehamilan, sebaiknya mengurangi konsumsi teh hijau. Dua cangkir sehari cukup, atau bahkan tidak mengonsumsi sama sekali.
Teh hijau diketahui juga mengganggu penyerapan zat besi sehingga para pakar menyarankan untuk tidak mengonsumsi teh hijau langsung setelah makan.
Cara tepat minum teh untuk diet
Agar mendapatkan manfaat dari hobi Anda meminum teh, maka perhatikan beberapa hal ini:
- Sebaiknya Anda minum teh paling tidak 1-2 jam sebelum dan sesudah makan makanan utama, karena beberapa zat gizi dapat dihambat penyerapannya oleh zat aktif dari teh;
- Jika Anda mengunnakan teh celup, sebaiknya jangan terlalu lama direndam dalam air panas, paling tidak hanya sekitar 2-3 menit, karena diduga kantung dari teh celup mengandung klorin yang akan melebur saat proses penyeduhan teh;
- Teh sebaiknya dinikmati dalam kondisi hangat (65 derajat celsius) bukan dalam kondisi panas (di atas 70 derajat celsius), karena diduga dapat meningkatkan risiko kanker tenggorokan;
- Teh sebaiknya dinikmati selagi hangat, jangan minum teh yang sudah lama dibiarkan dingin dalam suhu ruang karena faktor higienis;
- Jika Anda memiliki riwayat penyait jantung, sebaiknya hindari atau batasi konsumsi teh, karena kandungan kafeinnya yang cukup tinggi;
- Hindari atau kurangi konsumsi teh kemasan siap minum, karena diduga kandungan tehnya sangat sedikit dan lebih banyak menggunakan perisa, pewarna, serta bahan pengawet lainnya.
Buatlah minum teh sebagai gaya hidup harian anda, beberapa negara seperti taiwan dimana masyarakatnya terkenal memiliki ukuran tubuh yang langsing juga memiliki kebiasaan minum teh hijau harian, serta tanpa ditambah dengan pemanis apapun.
